Teknik Slow Jigging

Teknik Slow Jigging – Belakangan ini, trik mancing slow jigging banyak digunakan oleh pegiat memancing di Indonesia.

Teknik ini menggunakan piranti memancing nan ringan dan sangat efektif untuk mendapatkan rate strike secara tinggi.

Tips Mancing nan awalnya dikenalkan di Jepang ini sangat terkenal dan merupakan perkembangan dari teknik mancing jigging.

Jika dilihat secara mendetail, sebenarnya ada beberapa macam Teknik Slow Jigging nan bisa Anda coba.

Teknik Mancing Slow Jigging , Apa Itu?

Slow jigging merupakan teknik mancing nan sangat terkenal original Jepang, nan sekarang telah menyebar luas ke beragam penjuru Asia dan dunia.

Teknik slow jigger ini diklaim begitu efektif dalam menangkap ikan buruan, khususnya ikan monster.

Seorang pemancing ahli asal Jepang ialah Yo kido menjelaskan bahwa teknik mancing ini diilhami dari karakter pergerakan ikan.

Karakteristik tersebut dianggap bisa menggugah keberadaan ikan predator diantaranya mangsa ikan sehat (harus bergerak), ikan dalam kondisi lemas (gontai berenang) dan ikan tak berkekuatan (mengapung).

Karakteristik tersebut sangat cocok untuk memburu ikan predator di bawah air.

Misalnya, tuna, amberjack, kerapu, barakuda, marlin dan tetap banyak lagi. Masing-masing jenis ikan mempunyai jenis makanan kesukaan tersendiri.

Jadi, Anda perlu pintar-pintar dalam memberikan umpan sehingga dapat mendapatkan ikan sesuai keinginan.

Baca Juga : Teknik Mancing Trolling

Teknik Slow Jigging

Spotmancing.omkicau.com

Tahukah Anda bahwa sebenarnya ada empat kategori teknik slow jigging nan bisa diterapkan untuk mancing enak-enak di tengah laut.

Akan tetapi, untuk bisa mancing dengan teknik ini maka Anda perlu mempunyai feel terlebih dahulu.

Slow Pitch Jerk

Teknik mancing slow pitch jerk menerapkan pola satu banding satu. Ketika Anda memutar handle alias pitch satu kali, maka berikutnya Anda bisa langsung menyentak joran sebanyak satu kali juga.

Khususnya untuk putaran handle tersebut, Anda bisa memvariasikannya sendiri.

Hal nan perlu diingat adalah, jika putaran handle semakin besar maka umpan jig juga bakal semakin melebar.

Hal ini bakal membikin pergerakannya begitu mirip dengan cumi-cumi. Jika menerapkan teknik ini, jangan lupa untuk melakukan perputaran handle sejenak saja.

Slow Long Fall Jerk

Slow long fall jerk merupakan teknik nan dipakai untuk mengganggu ikan predator, terutama nan tidak aktif dalam memburu mangsa.

Kamu bisa mengaplikasikan teknik memancing ini dengan sangat mudah dan praktis. Kamu bisa menyentakkan joran ke atas dan putar satu alias dua kali.

Berikutnya, Anda bisa kembali melakukan sentakan ke arah atas. Usahakan jangan sampai menyentak terlalu kencang.

Cukup perlahan saja lantaran jika terlalu kencang, maka tindakan umpan tidak bakal berfaedah sama sekali.

Baca Juga : Trik Mancing Pasiran

Slow High Pitch Jerk

Teknik Slow Jigging Ini adalah teknik nan memerlukan sentakan lebih kuat dengan tempo permainan nan lambat.

Hal ini tentu disebabkan agar jig nan dipakai bisa menyelam jauh ke bagian dasar laut. Akan jauh lebih baik lagi andaikan jenis jig nan dipakai jauh lebih panjang.

Dengan demikian, maka pengaruh menyelamnya bisa tegak lurus dan jauh lebih baik dari nan biasa saja.

Teknik ini dapat dipakai untuk memancing pada waktu sore maupun pagi hari.

Karena pada waktu tersebut intensitas makan ikan jauh meningkat pesat. Kemungkinan mendapatkan ikan, jauh lebih optimal lagi.

Bottom Bouncing

Berikutnya, ada teknik bottom bouncing. Ini adalah teknik mancing unik untuk jenis ikan nan hidup di bagian dasar laut.

Jadi, untuk mancing dengan teknik bottom bouncing sebaiknya memandang kondisinya terlebih dulu dengan menggunakan fish finder.

Dengan demikian, nantinya bagian jig tidak bakal menyentuh dasar laut. Saat jig sampai pada bagian dasar laut maka Anda bisa langsung menyentaknya sebanyak 3 sampai 4 kali.

Pastikan kondisi riil tetap terbuka, ya. Teknik ini juga dinilai efektif untuk melakukan strike ikan karang. Jangan lupa lepaskan jig dengan pas.

Baca Juga : Teknik Mancing Dasaran

Cast Jigging

Teknik slow jigging berikutnya nan bisa Anda coba adalah cast jigging. Ini merupakan teknik nan membuatmu perlu melakukan cast jig alias retrieve dengan baik.

Teknik ini juga tidak kalah efektifnya dengan teknik mancing dengan metode slow jigging lainnya.

Jika Anda mau menggunakan teknik ini sebaiknya berikan sedikit wire. Apalagi jika sasaran ikan buruanmu adalah todak dan alu-alu.

Biasanya ikan-ikan tersebut bakal saling menerkam sehingga sering putus lantaran perambut kurang bagus. Teknik ini juga bisa Anda pakai untuk mancing ultralight.

Shore Jigging

Kemudian, ada teknik shore jigging. Teknik ini sangat bagus diterapkan untuk mancing jigging pada wilayah dekat pantai maupun tebing tertentu.

Kamu bisa mulai melemparkan jig dan langsung melakukan retrive dengan baik. Jangan lupa untuk memperhatikan posisi tubuhmu dengan baik.

Teknik ini sebetulnya tidak jauh berbeda dari teknik cast jigging. Namun, teknik shore jigging bakal menggunakan banyak pilihan jig.

Misalnya, jig spin, long type jig, metal lipless crankbait jig, back weighted jig dan tetap banyak lagi. Teknik ini juga bisa diandalkan untuk mendapatkan banyak ikan tangkapan.

Baca Juga : Teknik Mancing Popping

Demikianlah, ulasan singkat kali ini mengenai Teknik Slow Jigging bagi pemula. Semoga membantu.