Penyebab Keberagaman Budaya di Indonesia | IPS Terpadu Kelas 4 - aslisunda.com

Dafa berbareng Cika pergi ke pameran kebudayaan dan menemukan jenis ragam budaya Indonesia. Sebenarnya apa sih penyebab keberagaman budaya di Indonesia? Yuk, kita baca bersama!

—

Dafa dan Cika datang ke pameran budaya nan menampilkan beragam kebudayaan Indonesia. Cika kagum lantaran banyak sekali nan berbeda antara satu budaya dan lainnya. Namun, Cika juga bingung, kenapa budaya Indonesia bisa beragam seperti ini? Apa penyebab keberagaman budaya di Indonesia ya?

“Dafa… Kenapa ya budaya Indonesia bisa beragam seperti ini?” tanya Cika penasaran.

“Oh! saya pernah belajar tentang ini, Cik. Jadi, ada tiga penyebab keberagaman budaya di Indonesia. Pertama, lantaran wilayah Indonesia itu sangat luas. Kedua, lantaran adanya perbedaan kondisi alam di Indonesia. Lalu nan ketiga, lantaran sejarah Indonesia itu sendiri.”

Cika kembali memandang sekelilingnya, “Bisa jelasin ke saya gak, Daf?”

“Oke! Aku jelasin ya… Penyebab nan pertama adalah wilayah Indonesia nan luas. Luasnya itu sekitar 7,81 juta km², dan terdiri atas ribuan pulau nan terpisah-pisah. Nah, keadaan ini menghalang hubungan antarmasyarakat dari pulau nan berbeda-beda. Karena itu, masyarakat nan terpisah secara geografis ini jadi mengembangkan budayanya masing-masing deh!” ujar Dafa dengan bangga.

“Terus, kalo perbedaan kondisi alam itu gimana maksudnya?” tanya Cika semakin antusias.

“Jadi, tiap wilayah alias wilayah di Indonesia mempunyai kondisi alam nan berbeda-beda, Cik. Makanya kehidupan masyarakat di Indonesia juga berbeda lantaran dipengaruhi oleh kondisi alam nan ada di masing-masing daerahnya.“ tutur Dafa. 

“Aku kasih tau contoh keberagaman budaya di Indonesia yaaa. Masyarakat nan tinggal di wilayah panas, mempunyai rumah tanpa tembok alias rumah dengan jendela nan banyak, agar udara segar dari luar lebih mudah masuk ke dalam rumah. Misalnya, Rumah Baileo dari Maluku.”

“Sementara masyarakat nan tinggal di wilayah dingin, mempunyai corak rumah tanpa jendela, agar udara dingin tidak masuk ke dalam rumah. Misalnya, Rumah Honai dari Papua.” lanjut Dafa.

“Oh, gitu! Terus, penyebab terakhir, sejarah Indonesia, kan? Kalau itu gimana?” tanya Cika nan semakin penasaran.

“Kalo itu, berasas sejarahnya, sejak era dulu Indonesia sering kehadiran tamu dari bangsa asing, sehingga pengaruh budaya bangsa asing juga mempengaruhi keberagaman budaya Indonesia.” kata Dafa.

“Bangsa asing.. maksudnya orang-orang dari negara lain, ya?” tanya Cika.

“Betul! Contohnya, sekitar abad keempat Masehi. Orang-orang dari India datang ke Indonesia dan memperkenalkan kepercayaan Hindu dan Buddha serta kebudayaan mereka, ialah bahasa Sansekerta. Beberapa kata dan istilah dalam bahasa Sansekerta tersebut juga diserap ke dalam bahasa Indonesia, lho. Misalnya kata raja, istana, binasa, dan nirwana, dan lainnya.”

“Oh, jadi tiga penyebab itu nan menjadikan budaya Indonesia sangat beragam ya, Daf. Mulai dari wilayah nan luas, kondisi alam nan berbeda, dan dari sejarahnya juga. Aku mengerti sekarang!” ujar Cika bersemangat.

“Iya, Cik! Makanya di pameran ini ada beragam macam budaya!”  kata Dafa sembari memandang kembali isi pameran budaya.

“Kita lanjut keliling lagi yuk, Cik!” sahut Dafa sembari melirik ke panggung pameran di depannya.

Dafa dan Cika pun kembali melihat-lihat isi pameran budaya tersebut.

Itulah cerita kunjungan Dafa dan Cika ke pameran budaya. Banyak perihal baru nan Anda dapatkan, bukan? Mau tahu keseruan petualangan Dafa, Cika, dan teman-teman lainnya? Tonton video DafaLulu di ruangbelajar sekarang, yuk!

Materi Oleh : Prabowo Aji Nugroho

Disunting Oleh: Levina Sandra Supadi