Penyebab Bentuk Kepala Bayi Baru Lahir Lonjong, Apakah Bisa Kembali Normal?

Trending 4 months ago

Jakarta -

Saat baru lahir, seringkali corak kepala bayi terlihat agak lonjong namalain tidak bulat sempurna. Hal ini kadang membikin para orang tua khawatir, apakah nantinya dapat kembali tampak normal?

Dikutip dari Mayo Clinic, terkadang corak kepala bayi baru lahir lonjong dipengaruhi oleh proses saat melewati jalan lahir. Seperti diketahui, bayi dilahirkan dengan area lunak di kepalanya nan disebut fontanel. 

Sementara itu, tulang tengkorak di titik lunak tersebut belum tumbuh sempurna. Kondisi ini memungkinkan kepala bayi bergerak melalui jalan lahir nan sempit. 


Umumnya, corak kepala bayi baru lahir lonjong alias tampak tidak rata setelah lahir dapat membulat seiring waktu. Namun, dalam kasus lain, corak kepala bayi justru dapat berubah setelah lahir. Ini akibat tekanan di kepala saat bayi sering berebahan dengan posisi nan sama. 

Misalnya, bayi menghabiskan terlalu banyak waktu berebahan datar dalam satu posisi, sehingga corak kepalanya terpengaruh. Ini dikenal sebagai positional moulding alias positional plagiocephaly.

Penyebab corak kepala bayi baru lahir lonjong

Seperti disebutkan sebelumnya, salah satu penyebab corak kepala bayi baru lahir lonjong ialah lantaran tengkoraknya nan tetap lunak. Adanya tekanan saat melewati jalan lahir pun membikin corak kepala bayi terlihat agak lonjong.

Oleh lantaran itu, disebut-sebut bayi nan lahir lewat operasi caesar umumnya mempunyai corak kepala nan lebih bulat.

Dikutip dari Healthline, penyebab lain corak kepala bayi baru lahir lonjong ialah penggunaan perangkat bantu seperti vakum. Alat ini biasanya digunakan untuk membantu bayi keluar dari jalan lahir, ketika tidak ada kemajuan pada proses persalinan.

Apakah corak kepala bayi nan tidak rata perlu dikhawatirkan?

Secara umum, corak kepala bayi baru lahir tidak menyebabkan kerusakan otak alias mengganggu perkembangan bayi. Nantinya ketika bayi mulai mempunyai kekuatan kepala dan leher nan lebih baik dan belajar berguling, tekanan pada kepalanya bakal lebih merata di tengkorak. 

Seiring waktu, corak kepala bayi baru lahir lonjong biasanya dapat membaik rata. Hal nan terpenting, selalu lakukan konsultasi rutin dengan master untuk diperiksa secara mendalam gimana kondisi tumbuh kembang Si Kecil ya, Bunda.

Simak lanjutan info di laman selanjutnya, yuk!

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan potongan nilai 10 persen dan cashback 5 persen.

Simak juga video langkah menggendong bayi dengan kondusif dan nyaman berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]

fase-anak

Anak Usia 0-6 Bulan Ketahui lebih jauh perkembangan anak 0-6 bulan. Cek Yuk arrow-right

Source haibunda.com
haibunda.com