MotoGP: Gresini Racing Tunggu Keputusan Marc Marquez - aslisunda.com

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Olahraga Ducati Paolo Ciabatti mengatakan bahwa Gresini Racing berkesempatan merekrut Marc Marquez (Repsol Honda) untuk musim depan, Sabtu, 23 September 2023.

M. Marquez kesulitan berbareng Honda musim ini. Dia hanya menyelesaikan tiga balapan utama dan finis terbaiknya adalah posisi ketujuh di Misano awal bulan ini.

Pembalap berumur 30 tahun itu mengatakan awal bulan ini bahwa dia bakal mengambil keputusan selama Grand Prix India dan Jepang. Jika M. Marquez meninggalkan Honda, ini bakal menjadi pukulan besar bagi pabrikan asal Jepang itu, tempat di mana M. Marquez berasosiasi sejak 2013. 

“Sejauh menyangkut Gresini, saya pikir sepertinya mereka mempunyai kesempatan ini dan mereka menunggu keputusan Marc Marquez,” kata Ciabatti dalam wawancara dengan MotoGP di Grand Prix India seperti dikutip dari Reuters, Sabtu.

“Saya memandang di sini bahwa M. Marquez sangat sigap dengan Honda jadi ya, kami mendengar apa nan Anda dengar. Dia bakal berbincang dengan manajemen Honda di Jepang dan membikin keputusan tetapi itu terserah dia dan tim."

Dia menambahkan bawa saat ini Ducati mempunyai empat pembalap nan dikontrak, dua di Ducati Lenovo Team dan dua lagi di Pramac Racing. 

Dua tim lain nan juga menggunakan motor Ducati adalah Mooney VR46 Racing Team dan Gresini Racing. Mooney VR46 Racing Team sudah menetapkan dua pembalapnya untuk musim depan, ialah Marco Bezzecchi dan Luca Marini. 

Sedangkan Gresini Racing baru memastikan satu pembalap untuk musim depan ialah Alex Marquez, adik kandung Marc Marquez. Jika keduanya berasosiasi dalam satu tim, ini bakal menjadi reuni seperti ketika Alex dan Marc tergabung dalam Repsol Honda pada musim 2020. 

Sepanjang 13 seri nan sudah digelar musim ini, Honda belum bisa menandingi kecepatan motor Ducati nan digunakan sejumlah tim seperti Gresini dan VR46 Racing, sehingga M. Marquez berupaya mengendarai motornya melampaui pemisah kemampuannya saat dia mengejar ketertinggalan dan terjatuh beberapa kali.

Ada secercah angan ketika M. Marquez finis ketiga pada sprint hari Sabtu, podium sprint keduanya sejak putaran pertama musim ini di Portugal.

Iklan

Namun laki-laki Spanyol itu tetap merahasiakan keputusannya mengenai masa depannya.

“Tentu saja saya mendengar komentar-komentar itu, tapi tidak ada nan terlintas dalam pikiran saya,” kata M. Marquez.

“Saya tahu saya sangat jelas, saya tahu apa nan saya inginkan, dan saya tahu mana waktu nan tepat (untuk mengungkapkan keputusan saya).”

Sang adik nan memperkuat Gresini dan memacu motor Ducati Desmosedici GP22 pada musim ini sudah meraih lebih dari dua kali lipat perolehan poinnya dibandingkan musim lampau saat tetap memperkuat LCR Honda.

"Saya pikir semua orang tahu. Saya pikir tidak ada pilihan lain nan tersisa, ini satu-satunya tim dengan motor Ducati nan tetap menginginkan M. Marquez dan dia mengatakan punya tiga pilihan," ujar Ciabatti.

"Yang pasti salah satunya adalah tetap berbareng Honda, dua lainnya hanya bisa kita tebak... Kami tidak melakukan negosiasi apa pun."

Pilihan Editor: Jorge Martin Juara Sprint Race MotoGP India, Marc Marquez Naik Podium

Ingin berbincang dengan redaksi mengenai tulisan di atas? Mari berasosiasi di grup Telegram GoOto