Mengenal Kalimat Transitif & Intransitif | Bahasa Indonesia Kelas 4 - aslisunda.com

Saat membaca buku, Puti tidak sengaja menemukan kalimat transitif dan intransitif. Kalimat apa ya, itu? Yuk, ikuti ceritanya di pelajaran Bahasa Indonesia Kelas 4!

—

Lulu dan Puti sedang bersantai di markas. Lulu bermain dengan bonekanya, sedangkan Puti membaca kitab cerita dengan bunyi perlahan. 

“Aku berpiknik ke peternakan berbareng keluargaku. Paman sedang berkuda.”

Puti mengernyitkan alis, merasa ada nan janggal, “Paman sedang berkuda? Eh… Kok di kalimatnya nggak ada unsur objeknya?”

“Mana, coba saya lihat,” Lulu menyimak referensi pada laman nan disodorkan Puti.

“Oooh… ini namanya kalimat intransitif, Put. Kamu pernah dengar kalimat transitif dan intransitif, nggak?”

“Belum pernah, Lu. Emangnya kalimat transitif dan intransitif itu apa?”

“Kalimat transitif adalah kalimat nan memerlukan unsur objek. Sementara, kalimat intransitif adalah kalimat nan tidak memerlukan unsur objek.”

“Aku belum ngerti. Gimana, tuh?”

“Kalau kalimat transitif, biasanya bakal terdiri dari unsur subjek, predikat, dan objek (S-P-O). Sedangkan, pada kalimat intransitif hanya terdiri dari unsur subjek dan predikat (S-P).”

“Memangnya contoh kalimat transitif dan intransitif itu seperti apa?”

“Aku kasih Anda dua contoh ya… Kalimat pertama ada ‘Kakak sedang membaca buku’. Lalu, kalimat kedua ‘Adik sedang berenang’. Pada kalimat pertama terdiri dari unsur subjek, predikat, dan objek. Kata ‘Kakak’ sebagai subjek, ‘sedang membaca’ sebagai predikat, dan ‘buku’ sebagai objek. Kalau kita lihat, unsur predikat dalam kalimat ini perlu dijelaskan dengan objek.”

Baca Juga: Belajar Cara Memahami Teks Lisan, Yuk!

“Eh, unsur predikat nan dijelaskan dengan objek itu, gimana?” Puti tetap kebingungan.

“Begini… Predikat di kalimat pertama itu kan ‘sedang membaca’, jadi kita perlu tau objek apa nan sedang kakak baca. Apakah itu buku, koran, alias majalah? Nah, pada kalimat ini objeknya adalah buku. Jadi, kalimat ini adalah kalimat transitif.”

“Ahh, iya! Aku udah ngerti kalimat transitif, lanjut ke kalimat intransitif dong, Lu!”

“Kalimat intransitif itu kebalikannya. Contohnya pada kalimat ‘Adik sedang berenang’. Kalimat ini hanya terdiri dari unsur subjek dan predikat. Kata ‘Adik’ sebagai subjek dan ‘sedang berenang’ sebagai predikat. Kalau dilihat lagi, kalimatnya tidak memerlukan objek untuk menjelaskan predikatnya. Karena kata ‘berenang’ tidak memerlukan objek, jadi kalimatnya kita sebut sebagai kalimat intransitif,” Lulu menutup penjelasannya.

“Ahh, jadi begitu…Sekarang saya sudah mengerti apa itu kalimat transitif dan intransitif. Terima kasih, Lu!” 

“Hihihi… Dengan senang hati, Puti!”

Kemudian, Lulu mengetes pemahaman Puti, “Jadi kalimat ‘Paman sedang berkuda’ itu, kalimat apa? Kamu sudah tahu belum jawabannya?”

“Aku mah udah tau jawabannya. Sekarang teman-teman pembaca nan jawab, yuk! Tulis jawabannya di kolom komentar, ya!”

Ingat-ingat perkataan Lulu agar tidak tertukar ya, teman-teman! Kalimat transitif itu memerlukan objek sedangkan kalimat intransitif tidak memerlukan objek.

Nah, selain kalimat transitif dan kalimat intransitif tadi, rupanya tetap banyak jenis kalimat lainnya di pelajaran Bahasa Indonesia, loh! Kalau kalian mau tau lebih jauh, kita bisa belajar bareng lagi berbareng Lulu dan teman-temannya di aplikasi Ruangguru. Buruan download dan berlangganan agar kita bisa berjumpa lagi, ya!

Materi oleh: Afny Irfani

Disunting oleh: Permata Hisra Marota