Bona dan Made sedang berkaca dan berbincang tentang rangka! Penasaran kan? Ikuti ceritanya, yuk!
—
Made sedang berkaca sembari memperhatikan tubuhnya, Lalu dia bertanya pada Bona. “Bon…Bon…, saya mau tanya, deh!” katanya.
“Aduh, kenapa Made?”
“Kok bisa ya, kita mempunyai corak tubuh seperti nan ada di cermin?” tanya Made sembari menunjuk pantulan bayangannya di cermin.
“Ooh, corak tubuh kita bisa seperti nan ada di cermin lantaran terdiri dari tulang-tulang nan membentuk rangka, Made.” ujar Bona.
“Hah? Rangka? Apaan tuh?” Made bingung.
“Sebentar, saya cari dulu bacaannya di handphone-ku, ya!” kata Bona sembari mengeluarkan ponsel dari saku celananya. “Ini dia bacaannya!”
“Aku juga mau lihat, dong!” kata Made.
“Boleh. Lihat, di bacaannya, rangka adalah perangkat mobilitas pasif nan terdiri dari kumpulan tulang-tulang yang saling berhubungan.” jelas Bona. “Nah, alat mobilitas pasif artinya perangkat mobilitas nan tidak dapat melakukan pergerakannya sendiri, seperti kumpulan-kumpulan tulang alias rangka.”
“Oh, gitu. Terus, apa lagi keterangan di bacaannya, Bon?”
“Nah, Anda tahu, enggak? Tiap rangka itu mempunyai tugas nan berbeda-beda, makanya rangka bisa dibagi menjadi tiga jenis. Ada rangka kepala, rangka badan, dan rangka personil gerak.” jelas Bona.
“Oh, ya? Jelasin dong apa aja bedanya!” kata Made semakin penasaran.
“Aku jelasin dari nan pertama ya, ialah rangka kepala. Nah, rangka kepala itu terbagi menjadi dua bagian, ada rangka kepala bagian depan dan ada juga rangka kepala bagian belakang.” ujar Bona. “Rangka kepala bagian depan berfungsi untuk membentuk dasar wajah manusia, sedangkan rangka kepala bagian belakang berfaedah untuk membentuk tempurung kepala yang menyerupai helm.” lanjutnya.
Bona memperlihatkan gambar di ponselnya kepada Made.
“Lihat, seperti ini gambar rangka kepala manusia!” kata Bona.
“Terus, jika rangka nan kedua apa, Bon?” tanya Made
“Yang kedua itu rangka badan, nan memiliki kegunaan untuk melindungi organ vital kita, seperti jantung, paru-paru, dan juga sebagai penyokong tubuh.” jelas Bona sembari menunjukkan gambar berikutnya.
“Oh, gitu.” Made mengangguk. “Wah, berfaedah tinggal rangka nan ketiga, ialah rangka personil gerak, kan?” tanya Made.
“Betul! Sesuai dengan namanya, rangka personil mobilitas berfaedah untuk memungkinkan adanya pergerakan pada tubuh, Made.” jelas Bona.“Nih, liat gambarnya, deh!”
“Yeay, sekarang saya jadi mengerti kenapa tubuh kita mempunyai corak seperti nan terlihat di cermin! Itu lantaran tubuh kita dibentuk oleh rangka manusia.” kata Made semangat. “Ada 3 jenis rangka nan membentuk tubuh kita, ialah rangka kepala, rangka badan, dan rangka personil gerak!” lanjutnya.
“Benar, Made!” kata Bona.
Tiba-tiba, Bona terkenang sesuatu.
“Oh iya, saya punya permainan menyusun rangka manusia di komputerku. Kamu mau ikut main, enggak?” tanya Bona.
“Mau!”
“Yuk, kita ke rumahku.” ajak Bona.
Bona dan Made pun melangkah kaki ke rumah Bona.
Nah, itu tadi penjelasan tentang rangka manusia! Kamu mau tahu lebih banyak tentang rangka? Temukan penjelasan lengkapnya melalui video Dafa dan Lulu di aplikasi Ruangguru, ya!
Materi oleh: Mardiana Rachmasari
Disunting oleh: Agung Aksara Putra