7 Fungsi Hormon Progesteron Bagi Tubuh Wanita, Penting di Setiap Fase bun

Jakarta -

Hormon progesteron adalah hormon seks nan memainkan peran kunci dalam siklus menstruasi dan kehamilan. Selain itu, hormon ini juga bertanggung jawab untuk perkembangan tetek dan mempersiapkan tubuh untuk menyusui

Progesteron menjaga keseimbangan dengan estrogen, hormon seks utama lainnya pada wanita nan ditugaskan saat lahir.

Hormon ini diproduksi terutama oleh ovarium setelah ovulasi dan plasenta selama kehamilan. Itu juga dibuat dalam jumlah nan lebih sedikit oleh kelenjar adrenal dan testis.

7 Fungsi hormon progesteron bagi tubuh wanita

Melansir dari laman Verywell Health, progesteron memainkan beberapa peran berbeda, dimulai dengan menyebabkan tetek tumbuh saat pubertas. Pekerjaan utamanya adalah mempersiapkan tubuh untuk kehamilan dan mendukung kehamilan andaikan terjadi.

Progesteron adalah hormon dominan dalam fase luteal, nan merupakan paruh kedua siklus menstruasi. Fase luteal ini dimulai setelah ovulasi dan bersambung hingga hari pertama haid.

Hormon progesteron untuk perkembangan payudara

Dimulai saat pubertas, progesteron merangsang pertumbuhan jaringan payudara. Selama setiap fase luteal, jaringan tetek distimulasi. Peningkatan progesteron pada fase luteal siklus menstruasi diduga menjadi penyebab tetek bengkak, nyeri, dan nyeri tekan nan sering terjadi pada fase siklus ini.

Nyeri tetek akibat pembengkakan merupakan indikasi umum dari sindrom pramenstruasi (PMS). Jika hamil, progesteron mempersiapkan tetek untuk prodksi susu dan laktasi.

Membantu dalam siklus menstruasi

Setelah ovulasi, korpus luteum meningkatkan produksi progesteronnya. Ini melanjutkan kerja estrogen dalam mempersiapkan lapisan rahim agar dapat menerima sel telur nan telah dibuahi dan sel telur tersebut dapat ditanamkan untuk kehamilan.

Jika tidak hamil, korpus luteum Bunda larut dan kadar progesteron turun, menyebabkan lapisan rahim mulai rusak. Ini bisa menghasilkan periode dan siklus menstruasi baru dimulai.

Membantu dalam kehamilan

Jika hamil, korpus luteum terus memproduksi progesteron hingga usia kehamilan sekitar 10 minggu. Sekitar 10 minggu, plasenta mengambil alih produksi progesteron selama sisa kehamilan.

Penelitian menunjukkan bahwa hormon ini mungkin mempunyai aktivitas anti-inflamasi dan mempengaruhi sistem kekebalan tubuh.

Fungsi progesteron ini dapat membantu melindungi kehamilan awal dari keguguran dan mencegah keguguran di kemudian hari dan persalinan prematur.

Melindungi serviks dari infeksi

Progesteron juga berkedudukan dalam reproduksi dengan langkah lain. Ini menyebabkan peningkatan lapisan lendir serviks dan mengentalkannya. Ini memberikan penghalang bagi sperma untuk menembus, mencegah pembuahan tamabahan. Selain itu, ini juga berkedudukan dalam kekebalan, melindungi serviks dari infeksi.

Melindungi wanita dari kanker payudara

Progesteron mungkin juga mempunyai peran protektif pada osteoporosis dan mencegah gangguan sistem saraf pada kedua jenis kelamin. Telah disebut-sebut untuk melindungi wanita dari kanker tetek dan masalah wanita lainnya akibat estrogen nan tidak dlawan.

Mengobati kondisi endometriosis

Endometriosis merupakan suatu kondisi di mana jaringan endometrium nan melapisi rahim bergeser ke organ kewanitaan lainnya. Progesteron dapat membantu mencegah hiperplasia endometrium, alias untuk mengobati pendarahan uterus nan tidak biasa dan berat dengan memulai alias menghentikan siklus menstruasi.

Mengobati kehilangan nafsu makan

Ini juga berkedudukan untuk mengobati kehilangan nafsu makan dan berat badan nan parah alias kehilangan otot pada pasien dengan sindrom imunodefisiensi nan didapat alias kanker dengan menyebabkan produksi protein tertentu nan menyebabkan peningkatan nafsu makan dan penambahan berat badan.

Cara meningkatkan hormon progesteron untuk kesehatan

Ada langkah alami nan dapat Bunda lakukan untuk meningkatkan progesteron untuk kesehatan tubuh, di antaranya:

Mempertahankan berat badan nan sehat

Melansir dari laman Healthline, kelebihan berat badan menyebabkan tubuh memproduksi lebih banyak estrogen. Ini menciptakan ketidakseimbangan dalam progesteron.

Mempertahankan berat badan nan sehat tidak selalu berfaedah seorang wanita bakal menghasilkan lebih banyak progesteron, itu berfaedah hormonnya bakal lebih seimbang, Bunda.

Mengurangi stres

Stres memicu produksi hormon stres dan dapat menyebabkan ginjal mengubah hormon seperti progesteron menjadi kortisol.

Contoh langkah-langkah untuk menghilangkan stres antara lain meditasi, menulis sebuah jurnal, membaca, mendengarkan musik, alias berperan-serta dalam aktivitas santuy dan menyenangkan lainnya.

Menahan diri dari olahraga nan berlebihan

Aktivitas bentuk dapat sangat membantu dalam mengurangi tingkat stres dan mempertahankan berat badan nan sehat. Olahraga berlebihan dapat mempunyai pengaruh sebaliknya, ini dapat menyebabkan tubuh memproduksi hormon stres melampaui progesteron.

Mengonsumsi makanan kaya omega 3 dan omega 6

Asam lemak omega 3 dan 6 sangat vital selama fase ovulasi. Sumber nan kaya termasuk ikan berlemak seperti sarden mackerel dan salmon. Kelimpahan protein dan magnesium pada ikan ini merupakan nutrisi krusial dalam progesteron dan pemeliharaan keseimbangan hormonal.

Biji rami, kacang biji labu, okra, bayam, kacang hitam, dan sereal gandum adalah pilihan nan lebih disukai untuk sumber masam lemak omega vegetarian.

Makan makanan kaya vitamin B

Vitamin B adalah nutrisi utama nan dibutuhkan untuk merangsang folikel untuk melepaskan sel telur nan sehat, meningkatkan implantasi dan reproduksi sel, sembari mempertahankan tingkat progesteron nan optimal.

Sumber vitamin B nan baik, terutama B6 adalah biji-bijian, daging tanpa lemak, makanan laut, kacang-kacangan, kentang, bayam, sereal nan diperkaya, dan pisang.

Dengan meningkatkan hormon progesteron Bunda bisa mendapatkan beberapa faedah nan baik untuk kesehatan tubuh. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.

Bunda, yuk, download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan potongan nilai 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga video, nan ada di bawah ini, ya, Bunda.

(asa)