13 Penyebab Flek Cokelat saat Hamil Muda dan Cara Mengatasinya - aslisunda.com

Trending 2 weeks ago

Jakarta -

Keputihan saat mengandung merupakan perihal normal, ya Bunda. Namun gimana jika keluar flek cokelat saat mengandung muda, apakah berbahaya?

Mengutip What to Expect, keputihan nan sehat datang dalam beragam warna, meskipun perubahan biasanya menandakan ada sesuatu nan terjadi di dalam. Dan ketika hamil, semua hormon kehamilan itu membikin keputihan lebih berat dan lebih kental.

Namun salah satu kekhawatiran terbesar ibu mengandung adalah keluarnya cairan berwarna cokelat, mungkin lantaran warnanya sangat mirip dengan darah. Kabar baiknya adalah, dalam sebagian besar kasus, beberapa keputihan hanyalah bagian dari menjadi seorang wanita.


Lantas gimana jika keputihan Bunda mengandung berwarna cokelat? Yuk ketahui 13 penyebabnya, dan gimana langkah mengatasinya. Simak terus, Bunda. 

13 Penyebab flek cokelat saat mengandung muda

1. Perdarahan implantasi

Ini terjadi di usia 6 hingga 12 hari setelah terjadi pembuahan. Ini adalah tanda jika embrio ditanamkan pada tembok rahim. Biasanya hanya sedikit flek nan keluar, serta warnanya adalah merah muda nan terang sampai cokelat tua.

Perdarahan implantasi ini pun berjalan hanya beberapa jam sampai tiga hari. Ia nantinya bakal berakhir secara sendiri. Kondisi ini terjadi sebagai indikasi kehamilan awal.

2. Iritasi serviks

Serviks, alias nan juga diketahui mulut rahim, lebih rentan untuk berdarah lantaran iritasi. Flek nan ringan adalah tanda nan muncul lantaran perdarahan serviks. Biasanya terjadi setelah pemeriksaan panggul alias penetrasi vagina.

Flek itu biasanya mempunyai warna merah ataupun cokelat dan bakal berakhir sendiri dalam waktu beberapa jam. Cedera di serviks terjadi jarang sekali, namun andaikan terjadi bisa menyebabkan perdarahan hebat.

Keadaan ini bisa disebabkan oleh jangkitan serta komplikasi nan serius. Sehingga perlu untuk segera mendapat perawatan.

3. Kehamilan ektopik

Hamil di luar kandungan alias ektopik terjadi saat sel telur nan sudah dibuahi tertanam pada luar rahim. Keadaan ini dapat menimbulkan flek ketika mengandung muda. Jika kehamilan ektopik pecah, dapat menyebabkan perdarahan nan membahayakan jiwa maupun jangkitan nan berbahaya.

4. Hamil anggur

Hamil anggur pun dapat menjadi penyebab timbulnya flek saat mengandung muda. Kondisi ini apalagi sampai bisa menyebabkan perdarahan nan berat. Hamil anggur bisa terjadi saat jaringan-jaringan nan abnormal nan bentuknya seperti anggur, tumbuh dalam rahim. Keadaan ini pun dapat untuk ditandai dengan perihal nan lain, misalnya kadar hCG nan tinggi sekali serta tidak adanya degub jantung pada janin.

5. Perubahan dari serviks 

Serviks juga menyesuaikan diri dengan kondisi baru manakala Bunda hamil. Sebagai salah satu akibatnya, keluar bercak cokelat dari Bunda. 

6. Perubahan hormon

Di awal masa kehamilan, tubuh bakal mengalami banyak perubahan. Termasuk perubahan hormonal nan mengakibatkan keluar bercak cokelat.

7. Infeksi

Perdarahan ketika mengandung muda pun bisa disebabkan jangkitan di leher rahim, vagina, ataupun lantaran jangkitan seksual menular.

8. Keguguran

Perdarahan alias bercak seringkali merupakan tanda pertama keguguran. Keguguran paling sering terjadi di trimester pertama, meskipun itu bisa terjadi kapan saja hingga 20 minggu. Meskipun demikian, perlu diingat bahwa sebagian besar wanita mengandung nan mengalami flek alias pendarahan di awal kehamilan tidak mengalami keguguran.

9. Polip serviks

Peningkatan sirkulasi darah di sekitar serviks selama kehamilan dapat menyebabkan munculnya pertumbuhan nan disebut polip. Seperti iritasi serviks, permainan seksual alias pemeriksaan panggul dapat menyebabkan polips serviks berdarah.

10. Kehilangan kehamilan

Keputihan berwarna cokelat dapat berkembang menjadi lebih banyak darah segar, dan dapat berubah menjadi bercak alias perdarahan nan mirip dengan menstruasi.

11. Hematoma

Keluar flek hingga perdarahan sangat rentan terjadi kehamilan tetap memasuki trimester pertama. Salah satu penyebabnya, subchorionic hematoma. Yaitu akumulasi darah antara lapisan uterus dan selaput janin luar.

Akibatnya, timbul bercak alias perdarahan nan terbilang ringan pada ibu hamil. Namun, perihal ini perlu mendapatkan pengawasan nan cukup rutin agar perdarahan nan dialami oleh ibu mengandung tidak semakin memburuk.

Kondisi ini biasanya dialami pada Bunda nan menjalani kehamilan dengan proses IVF (in vitro fertilization) alias bayi tabung lebih rentan mengalami kondisi ini dibandingkan wanita nan menjalani kehamilan dengan proses normal.

12. Pertanda awal kehamilan

Keputihan cokelat biasanya berfaedah ada darah di keputihan. Seiring bertambahnya usia darah, dia teroksidasi, berubah dari merah tua menjadi cokelat.

Meskipun sedikit bercak adalah normal di awal kehamilan, melaporkan gejalanya ke master tetap dapat membantu.

13. Pemeriksaan panggul

Jaringan serviks Bunda mengandung sangat lembut selama kehamilan, jadi Bunda mengandung mungkin memandang beberapa bercak alias keluarnya cairan berwarna cokelat setelah master melakukan pemeriksaan panggul alias memeriksa serviks Bunda.

Pregnant woman in the early stages touches the belly with her hands. First and second trimester of pregnancy.Ibu mengandung muda/ Foto: Getty Images/iStockphoto/My photos for your work and joy!


Cara mengatasi flek saat mengandung muda

7 Cara menghentikan flek saat mengandung muda di antaranya adalah:

1. Memperbanyak istirahat
2. Mengurangi aktivitas nan membikin Bunda kudu berdiri lama.
3. Menghindari melakukan hubungan seksual
4. Menghindari perjalanan jauh dan lama
5. Bedrest 
6. Rawat inap alias operasi jika flek bersambung menjadi perdarahan parah
7. Menghindari menggunakan tampon dan douche

Munculnya flek ataupun perdarahan pada setiap saat dalam kehamilan bisa menjadi perihal nan menakutkan bagi Bunda. Terkadang perdarahan selama kehamilan merupakan perihal nan serius, tetapi di lain waktu tidak perlu dikhawatirkan.

Bagi Bunda nan mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join organisasi HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Simak juga yuk video tentang bedanya flek cokelat tanda mengandung dan haid:

[Gambas:Video Haibunda]

(pri/pri)

Source haibunda.com
haibunda.com